Bentuk Pendidikan Seks Yang Ideal Bagi Remaja

Bookmark and Share
Menurut Hurlock, seorang ahli psikologi perkembangan, yang mengemukakan tanda-tanda kelamin sekunder yang penting pada laki-laki dan perempuan. Pada remaja putra: tumbuh rambut kemaluan, kulit menjadi kasar, otot bertambah besar dan kuat, suara membesar dan lain-lain. Sedangkan pada remaja putri: pinggul melebar, payudara mulai tumbuh, tumbuh rambut kemaluan, mulai mengalami haid, dan lain-lain.


Seiring dengan pertumbuhan primer dan sekunder pada remaja ke arah kematangan yang sempurna, muncul juga hasrat dan dorongan untuk menyalurkan keinginan seksualnya. Dan hal tersebut merupakan suatu yang wajar karena secara alamiah dorongan seksual ini memang harus terjadi untuk menyalurkan kasih sayang antara dua insan, sebagai fungsi pengembangbiakan dan mempertahankan keturunan.

Menurut Sarlito dalam bukunya Psikologi Remaja, secara umum pendidikan seks adalah suatu informasi mengenai persoalan seksualitas manusia yang jelas dan benar, yang meliputi proses terjadinya pembuahan, kehamilan sampai kelahiran, tingkah laku seksual, hubungan seksual, dan aspek-aspek kesehatan, kejiwaan dan kemasyarakatan. Masalah pendidikan seks yang diberikan sepatutnya berkaitan dengan norma-norma yang berlaku di masyarakat dan agama, apa yang dilarang, apa yang dilazimkan dan bagaimana melakukannya tanpa melanggar aturan-aturan yang berlaku di masyarakat.

Pendidikan seks merupakan cara pengajaran atau pendidikan yang dapat menolong muda-mudi untuk menghadapi masalah hidup yang bersumber pada dorongan seksual. Dengan demikian pendidikan seks ini bermaksud untuk menerangkan segala hal yang berhubungan dengan seks dan seksualitas dalam bentuk yang wajar. Menurut Singgih, D. Gunarsa, penyampaian materi pendidikan seks ini seharusnya diberikan sejak dini ketika anak sudah mulai bertanya tentang perbedaan kelamin antara dirinya dan orang lain, berkesinambungan dan bertahap, disesuaikan dengan kebutuhan dan umur anak serta daya tangkap anak (Psikologi Praktis, Anak, Remaja dan Keluarga).

Dalam hal ini pendidikan seks idealnya diberikan pertama kali oleh orangtua di rumah, mengingat yang paling tahu keadaan anak adalah orangtuanya sendiri. Adapun tujuan pendidikan seks adalah untuk membentuk suatu sikap emosional yang sehat terhadap masalah seksual dan membimbing anak dan remaja ke arah hidup dewasa yang sehat dan bertanggung jawab terhadap kehidupan seksualnya. Hal ini dimaksudkan agar mereka tidak menganggap seks itu suatu yang menjijikan dan kotor. Tetapi lebih sebagai bawaan manusia, yang merupakan anugrah Tuhan dan berfungsi penting untuk kelanggengan kehidupan manusia, dan supaya anak-anak itu bisa belajar menghargai kemampuan seksualnya dan hanya menyalurkan dorongan tersebut untuk tujuan tertentu (yang baik) dan pada waktu yang tertentu saja.

Selain itu, masalah pendidikan seks juga ada di jelaskan di dalam agama Islam. Misalnya mengenalkan bahwa diri anak kita adalah laki-laki atau perempuan, bagaimana adik dilahirkan, mengapa kamar atau tempat tidur mereka dipisahkan antara laki-laki dan perempuan, mengapa tidak boleh satu selimut walaupun dengan sesama perempuan atau laki-laki, bagaimana cara menutup aurat di luar rumah dan di dalam rumah, apa itu hubungan atau interaksi berbeda jenis, larangan berkholwat (berdua-duaan), sampai pada apa itu perkawinan, mengapa ibu dan ayahnya menikah, dan mengapa setelah menikah baru ada anak. Ini semua dan banyak lagi yang lainnya adalah dekat dengan kehidupan keluarga yang penuh ketaatan pada Allah SWT.

Pendidikan seks dalam Islam bahkan harus ditanamkan sejak kecil, sesuai dengan daya pikir pada usianya. Ini justru akan membentuk daya selektifnya dalam memilih pergaulan. Bahkan kelak ia akan menjadi remaja yang punya daya perubah lingkungan, bukan jadi remaja yang mudah berubah karena lingkungan.

Anda sedang membaca artikel tentang Bentuk Pendidikan Seks Yang Ideal Bagi Remaja dan anda bisa menemukan artikel Bentuk Pendidikan Seks Yang Ideal Bagi Remaja ini dengan url https://4loveandlife.blogspot.com/2011/08/bentuk-pendidikan-seks-yang-ideal-bagi.html, anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya jika artikel Bentuk Pendidikan Seks Yang Ideal Bagi Remaja ini sangat bermanfaat bagi teman-teman anda, namun jangan lupa untuk meletakkan link Bentuk Pendidikan Seks Yang Ideal Bagi Remaja sumbernya.

{ 0 comments... Views All / Send Comment! }

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...